Angkat Lombok dari Kicauan di 'Twitter'
Sejak puluhan tahun lalu,
Lombok memang sudah dikenal sebagai salah satu pulau yang mempunyai pemandangan
indah dengan pantai dan gunungnya. Waktu itu objek wisata yang paling dikenal
adalah Senggigi dan Gili Trawangan. Namun sejak beberapa tahun ini, nama Lombok
semakin booming dan menjadi salah
satu destinasi wisata yang terkenal baik di tingkat nasional maupun internasional. Bahkan
di jejaring sosial media Twitter, nama Lombok lebih populer dari Hawaii.
Disamping karena usaha dari
berbagai pihak seperti pemerintah, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB
dan para pelaku wisata untuk melakukan promosi, naik daunnya Lombok sebagai
destinasi wisata dapat juga dikatakan karena gencarnya pengenalan Lombok
melalui media sosial.
Made Ari Diatmika (35) juga
mempunyai kontribusi besar dalam mempromosikan pulau Seribu Masjid ini. Sejak
tahun 2009 lalu, Ari aktif berkicau di Twitter melalui akun @infolombok. Akun Twitter
@infolombok tepatnya dibuat tanggal 8 September 2009 dan dimoderasi langsung oleh
Ari.
Ditemui di Taman Udayana,
Sabtu (17/8) lalu, Ari menceritakan bagaimana awalnya ia membuat akun Twitter @infolombok.
"Waktu itu pariwisata di Lombok belum begitu booming. Masyarakat luas hanya tahu Senggigi dan Gili Trawangan.
Terus ada teman dari Bandung nyaranin
buat akun Twitter. Awalnya saya belum tahu apa itu Twitter," tuturnya.
Waktu itu Twitter belum begitu terkenal juga di Lombok.
Niatan awalnya, akun itu
tidak khusus untuk pariwisata. Tapi berbagi informasi tentang semua hal yang
sedang terjadi di Lombok. "Awalnya hanya ingin berbagi segala informasi tentang pulau Lombok. Tapi seiring dengan program Visit Lombok Sumbawa (VLS) 2012 yang
menargetkan satu juta wisatawan ke NTB, maka @infolombok juga ingin
berpartisipasi untuk promosi keindahan Lombok melalui Twitter. Lombok bukan
hanya pantai Senggigi dan Gili Trawangan saja," terangnya.
Dari saat itu, Ari lebih
banyak memposting info-info pariwisata termasuk objek-objek wisata yang belum
banyak dikenal masyarakat seperti Pantai Pink Tangsi, Pantai Batu Payung, dan
lainnya. Pria kelahiran Mataram, 17 Februari 1978 ini hobi fotografi dan berwisata,
hasil dari berwisata ke objek-objek wisata di Lombok ini kemudian diposting di
Twitter.
Sampai saat ini, pengikut (follower) akun @infolombok hampir mencapai
25 ribu. Untuk informasi yang diposting di Twitter, Ari juga mendapatkan
informasi dari travel-travel sehingga kicauan mengenai pariwisata menjadi lebih
dominan. "Sumber informasi sebagai bahan twit bisa dari berbagai sumber baik online maupun offline.
Ditunjang dengan hobi keliling Lombok dan fotografi maka hasil jepretan sendiri
ditwit sambil promosi lokasi dan
keindahan objek-objek wisata," terangnya.
Infolombok dapat dikatakan
sebagai akun pertama di Twitter yang bertemakan
Lombok. Saat ini banyak muncul akun sejenis dengan berbagai nama berbeda.
Menurut alumni Teknik Sipil Universitas Mataram ini, hal tersebut merupakan
fenomena yang cukup bagus untuk semakin mengangkat potensi-potensi daerah. Ia
menyebut akun-akun tersebut 'beda gaya satu tujuan yaitu bersama-sama promosi
keindahan Lombok.
"Akhirnya target VLS
2012 lebih dari satu juta wisatawan mengunjungi NTB menjadi kebanggaan
tersendiri bagi saya dan mungkin admin akun lombok lainnya. Kami merasa turut
berpartisipasi menyebar ajakan untuk mengunjungi Lombok walaupun mungkin
kontribusinya terhitung kecil dan tak bisa diukur," terangnya.
Bersama admin akun Lombok
lainnya, mereka pun sering melakukan kopi darat dan melakukan beberapa
kegiatan. Setiap akun saling berbagi informasi dan mereka juga sering
mendiskusikan berbagai hal. "Kami sepakat bahwa promosi adalah menyebarkan
hal-hal baik tentang Lombok terutama keindahan objek-objek wisatanya. Kekurangan-kekurangan dianggap sebagai
masukan dan diberi hashtag #benahilombok," terangnya.
Terbitkan Buku "Dong Ayo ke Lombok"
Selain aktif 'berkicau' di
Twitter, Ari juga membentuk komunitas @onofflombok. Selain komunikasi lewat
Twitter, mereka juga kerap kopi darat dan melakukan berbagai kegiatan seperti keliling
Lombok dan menyebarkan keindahannya.
Komunitas ini dibentuk pada 8
Oktober 2011 dan sering mengadakan event
seperti Kopdar Komunitas NTB, Sweeters Go Green (penanaman 1000 bibit pohon di
Taman Udayana), nonton bareng film Lombok, workshop fotografi dasar, penyuluhan
sampah, gerakan bersih Pantai Ampenan, dan mengadakan bakti sosial lintas komunitas
untuk korban gempa di KLU.
Berkah dari Kicauan
Awalnya Ari Diatmika membuat
akun Twitter @infolombok hanya dengan niatan ingin mengangkat daerahnya. Tak
ada tendensi untuk meraih keuntungan. Namun lambat laun, ia mendapatkan banyak
berkah dari niat baiknya mempromosikan daerah. Saat ini @infolombok banyak
dilirik perusahaan jasa pariwisata seperti travel, rumah makan, hotel, industri
rumahan, dan lainnya untuk mempromosikan usaha mereka. Bahkan Ari telah menekan
kontrak dengan salah satu provider seluler.
"Dari niat awal akun
@infolombok itu dibuat non profit, tapi akhinya bisa menjadi bisnis untuk menambah
penghasilan. Hitung-hitung ganti biaya pulsa dan modem plus biaya mijit jempol,"
ujarnya seraya tertawa.
Suami dari Ni Made Resini ini
mengatakan jika teknologi dimanfaatkan dengan positif, maka hasilnya juga akan
positif. Tidak hanya itu, diskusi yang dilakukan di media sosial tersebut juga
menjadi salah satu acuan pemerintah dalam mengambil kebijakan.
Biasanya
ada diskusi dengan tema Benahi Lombok. Para follower bisa memberikan masukan
mengenai pembangunan di Lombok. Komentar tersebut kemudian akan dilanjutkan ke
akun Twitter para pemangku kebijakan seperti gubernur.
Ari
berharap perkembangan pariwisata Lombok ke
depan semakin meningkat. Menurutnya Lombok adalah pulau dengan objek wisata
paling lengkap seperti wisata alam, wisata pantai, wisata budaya, wisata
religi, disertai juga dengan berbagai kuliner lokal yang bervariasi. "So, Lombok kurang apa coba,"
ujarnya.
Selain
sukses memperkenalkan Batu Payung dan pantai Pink melalui media sosial,
selanjutnya ia akan mengangkat Pantai Nipah di KLU. Menurutnya Nipah mempunyai akses
jalan mulus, pemandangan pantai nan cantik, air laut bening dan tenang, pasir
putih, snorkeling dan kano, ikan bakar, dan sunset point. "Recommended! Harapan saya semoga Lombok
semakin berbenah untuk menjadi salah satu tujuan wisata nasional dan
internasional," harapnya.
Disangka dari Kalangan Birokrat
Kerap memposting kicauan yang
selalu menunjukkan sisi baik dari pulau ini, Ari kerap disentil dan disangka sebagai orang
dari kalangan birokrat atau PNS. Bahkan ada yang mengatakan ia hanya ingin cari
nama agar naik jabatan, dan berbagai anggapan negatif lainnya.
Tapi
ia menegaskan kalau akun itu independen dan ia kelola sendiri tanpa intervensi
dari siapapun. Akun itu juga sering dianggap porsi beritanya tidak seimbang karena
promosi terus yang baik-baik sedangkan
kekurangan-kekurangannya jarang diulas.
"Saya
sering jawab namanya juga promosi Lombok Itu Indah, kalau kekurangan ya lewat Diskusi
Lombok dengan tujuan banyak masukan untuk benahi Lombok. Ternyata dibaca juga
lho hasil-hasil diskusi tersebut oleh pihak-pihak yang berkepentingan dan bisa mengambil kebijakan,"ujarnya.
Tantangan sebagai admin akun
dengan puluhan ribu follower yaitu sering
mendapat pertanyaan yang sama dan berulang-ulang hampir setiap hari dari para
pengikutnya. Misalnya; "Min, hotel
murah di mana? Rute dari BIL ke Gili Trawangan bagaimana dan naik apa?"
Karakter followernyaa menurut
Ari rata-rata menginginkan respon jawaban sesegera mungkin. "Tapi saya
santai saja, kapan sempat jawab dan ada waktu ya dijawab. Kalau nggak tinggal
di-RT aja nanti ada saja follower
lain yang bantu jawab," tandasnya.
Ini dia Made Ari Diatmika yang patut kita contoh usahanya dalam mempromosikan pariwisata Lombok. Berkontribusi membangun daerah mulai dari hal kecil. |
Comments
Post a Comment