Review Film "Fantastic Beasts 3: The Secrets of Dumbledore"
Sutradara: David Yates
Pemain: Eddie Redmayne, Jude Law, Mads Mikkelsen, Dan Fogler, Callum Turner, Jessica William, Ezra Miller, Alison Sudol, Katherine Waterstone
Tahun: 2022
Alhamdulillah seneng banget bisa nonton sekuel Fantastic Beasts 3 ini. Film ini udah dinanti-nanti selama empat tahun, sejak rilis Fantastic Beast 2: The Crimes of Grindelwald tahun 2018 lalu.
Sejak munculnya trailer dan jadwal rilis, udah gak sabar pengen cepat-cepat April. Yang bikin seneng, jadwal rilisnya di Indonesia lebih awal daripada di Amerika, yaitu 13 April, sedangkan di Amerika rilis tanggal 15 April.
Aku ingin jadi salah satu penonton pertama di tanggal rilisnya. Aku pun mengajukan cuti untuk nonton film ini. Hehe. Dan aku putuskan harus nonton di IMAX. Lalu ikutan beli presale tiket dari tanggal 9 April di aplikasi TIX XXI seharga Rp 50.000 di studio IMAX XXI Gandaria City Mall.
Jujur aku sampai berkaca-kaca saat nonton film ini. Bukan karena sedih, tapi seneng banget bisa nonton lagi. Super super happy! Huhuhu
Sebelum nonton, aku juga sempat tamatin buku Screenplay Fantastic Beasts and Where to Find Them, abis itu nonton lagi. Tapi cuma yang pertama doang.
Oke. Sekarang kita lanjut ke reviewnya. Seperti judulnya, ya memang semua rahasia Albus Dumbledore (Jude Law) terkuak dalam film ini. Kita bisa tahu kehidupan masa lalunya dan seperti apa sebenarnya hubungan dia sama Gellert Grindelwald (Mads Mikkelsen), yang kini menjadi musuh dunia sihir.
Grindelwald yang merupakan seorang buronan karena menimbulkan kekacauan di berbagai belahan dunia mencalonkan diri jadi pimpinan penyihir sedunia atau Kepala Tertinggi Konfederasi Penyihir Internasional (ICW) yang pemilihannya dilakukan di Bhutan. Dia mencalonkan diri setelah dibebaskan dari semua kesalahan oleh Kepala Tertinggi ICW, Anton Vogel (Oliver Masucci) yang juga Menteri Sihir Jerman.
Pemilihan ini dilakukan oleh seekor Qillin, hewan bersisik mirip naga tapi berkaki empat. Qillin mempunya kemampuan mengendus batin seseorang. Kalau calon pemimpin penyihir punya hati yang jahat atau busuk, dia menolak. Dia akan berhenti dan berlutut di depan calon pemimpin yang hatinya penuh belas kasih.
Induk Qillin ini ditemukan Newt Scamander (Eddie Redmayne) di tengah hutan saat sedang melahirkan. Tapi kemudian dia diserang pasukan Grindelwald dan mereka menculik seekor bayi Qillin tersebut. Selain Grindelwald, ada dua calon yang maju yaitu VicĂȘncia Santos (Maria Fernanda Candido) dan Liu Tao (Dave Wong).
Pasukan Dumbledore yang terdiri dari Newt, Theseus Scamander atau kakak Newt (Callum Turner), Profesor Eulalie "Lally" Hicks (Jessica Williams), Yusuf Kama (William Nadylam), Jacob Kowalski (Dan Fogler), dan Bunty Broadacre (Victoria Yeates) berusaha menggagalkan pencalonan Grindelwald. Mereka mengatur strategi bagaimana mengecoh Grindelwald yang berusaha menggagalkan rencana mereka.
Aku gak mau banyak spoiler. Inti ceritanya sih begitu.
Yanet Scamander haha |
Aku lebih suka Secrets of Dumbledore daripada Crimes of Grindelwald. Karena di sini menurutku jelas latar belakang tokoh-tokohnya. Kita enggak dibuat penasaran lagi. Dan endingnya juga membahagiakan, enggak menggantung seperti yang kedua. Aku juga suka banget sama kostum para pemainnya di sini. Apalagi waktu acara dinner di Kementerian Sihir Jerman, dres para pemainnya kece-kece banget.
Aku juga suka scoringnya dan soundtracknya yang muncuk di akhir film. CGI, efek visual perfect lah pokoknya.
Aku berdoa semoga panjang umur dan dapat kesempatan nonton sekuel berikutnya. Aamiin.
Oh iya, aku juga suka banget sama Profesor Lally Hicks. Dia sosok perempuan anggun, intelijen, smart gitu, dan dia suka baca buku.
Aku juga lebih suka sama Mads Mikkelsen daripada Johnny Deep yang berperan sebagai Grindelwald di Fantastic Beasts 1 dan 2. Mads lebih masuk dan cocok aja sih menurutku.
Kalau boleh kasih nilai, 5 out of 5 deh.
Comments
Post a Comment