Review Film "Du Levande", Kehidupan adalah Kita




Judul Film   :  Du Levande (You, The Living)
Pemain       : Elisabet Helander, Björn Englund,  Jessika Lundberg
Sutradara    :  Roy Andersson
Bahasa       :  Swedia
Durasi       :  95 Menit
Tahun Rilis  :  2007



Film Du Levande ialah film bergenre humor nan satire terhadap kehidupan dimana para tokoh sentral yang digambarkan dalam film ini seakan berontak terhadap kehidupan.

Seorang psikiater yang diperankan oleh Håkan Angser yang telah menjalani praktik selama bertahun-tahun selalu mendengar keluh kesah pasiennya yang tidak puas dan tidak bahagia dengan kehidupannya.

Para pasien meminta solusi darinya bagaimana mengatasi masalah tersebut. Tetapi ia merasakan sebuah ironi tatkala ia juga merasa bahwa kehidupannya juga tidak selalu dipenuhi kebahagiaan. “Hidupku tidak selalu dipenuhi kesenangan. Manusia terlalu banyak menuntut. Aku telah menyelaminya selama bertahun-tahun. Mereka menuntut untuk bahagia tetapi pada saat yang sama mereka egosentris, egois dan pelit,” ujarnya.

Ia pun memutuskan untuk berhenti membuka praktik untuk memberikan terapi terhadap orang-orang yang hidupnya tak bahagia dan terpuruk. Karena menurutnya jalan terapi bukanlah solusi dan hal  utama. Tetapi yang bahagia ialah yang benar-benar kuat menjalani kehidupan ini. The stronger the better.

Tokoh sentral lain disorot dalam film ini adalah seorang wanita yang merasa lelah menyaksikan kondisi dan situasi kehidupan dunia. Wanita ini berdo’a sambil menangis di sebuah gereja memohon ampun untuk orang-orang yang telah membuat kehidupan dunia ini tidak lagi mendamaikan.

Ia memohon ampun bagi mereka yang hanya memikirkan diri sendiri, mereka yang rakus, curang dan menumpuk kekayaan dengan hasil korupsi. Juga memohonkan ampun bagi mereka yang menghinakan dan menodai kehidupan dengan cara yang tidak manusiawi.

“Tuhan ampuni mereka yang terluka dan terbunuh. Yang meledakkan bom dan merusak kota dan desa-desa. Ampuni mereka yang tidak jujur, menipu dan bersalah. Ampuni pemerintah yang menyembunyikan kebenaran dari rakyatnya,” mohonnya sambil histeris yang mengundang para jemaat gereja lainnya.

Keadilan yang tak lagi berpihak pada orang yang benar. Manusia yang tak punya hati dan tak bijak. Ia pun memohonkan ampun untuk media yang kadang memberitakan sesuatu yang menyesatkan yang mengalihkan hal-hal yang penting untuk diberitakan.

Du Levande ialah film Swedia yang diproduksi pada tahun 2007. Du Levande dalam bahasa Swedia berarti You, The Living. Film ini mengandung banyak pesan moral dan nilai-nilai yang patut kita cerna. Pesan-pesan tersebut dapat kita tangkap dari adegan dan dialog tokoh-tokohnya.

Pesan dari film yang ditulis dan disutradarai oleh Roy   Andersson ini ingin menyampaikan kepada kita bahwa kehidupan itu adalah diri kita sendiri. Kita sendiri yang menentukan kemana arah kehidupan kita. Kita diwajibkan turut membangun kehidupan ini dengan hal-hal baik. Jika kehidupan tak lagi nyaman maka manusialah penyebabnya. Jika kita ingin kehidupan dunia ini lebih baik kita harus bersikap baik dan menjunjung nilai-nilai dan moralitas. Sehingga bumi menjadi a better place for all of human.

Comments

Popular Posts