3,5 Jam Menikmati Konser Rossa "Here I Am"

 

Tanggal 23 Mei 2025, saya berkesempatan menonton konser Rossa bertajuk "Here I Am" di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Selatan. Indonesia Arena ini berada di dalam kawasan Gelora Bung Karno. Saya enggak menduga kalau penontonnya seramai itu. MasyaAllah.

Walaupun Jakarta diguyur hujan dari siang, semangat para penonton tuh enggak surut. Saya datang bersama teman saya, kami nonton gratis karena dari media sekalian liputan. Alhamdulillah.

Malam itu kami agak telat. Lagu "Tegar" sebagai pembuka konser sudah mau habis baru kami tiba di venue. Di sesi pertama ini Rossa tampil dengan gaun menyerupai kelopak bunga dengan shade warna ungu. Dia tampak seperti peri di tengah taman bunga dan kelap kelip kunang-kunang di malam hari, kunang-kunangnya di sini adalah lighting panggung heuhehe. Postur tubuhnya yang mungil memang cocok banget juga dengan gaun perinya itu. Cantik dan indah.

Rossa kemudian lanjut membawakan lagu "Malam Pertama", song that taking me a back to my teenage memories. Tapi malam itu saya enggak banyak ikut teriak dan nyanyi karena lagi batuk dan flu, jadi saya cuma menikmati dan kadang nyanyi di beberapa lagu aja, padahal ngonser gak seru kalau gak nyanyi wkwkw

Teh Oca kembali membawaku ke memori masa SMP saat membawakan Nada-Nada Cinta. Masa-masa ketika baru mengenal namanya perasaan hahaha. Wowwww. Ini salah satu lagu yang indah, sederhana, enak didengar malam hari, dan gak menye-menye.

Malam itu Rossa juga banyak membawakan lagu-lagunya yang galau, perempuan yang selalu tersakiti tapi tetap mau bertahan di hubungan toxic karena bucinnya udah kebangetan dan masih gak pakai akal sehat dan otak seperti Hati Tak Bertuan, Hati yang Kau Sakiti, Kepastian.

Hal yang saya salut banget sama Rossa adalah dia merangkul penyanyi-penyanyi pendatang baru, mengajaknya tampil di konsernya, memperkenalkan kemampuan mereka yang luar biasa di atas panggung. In my humble opinion, her humility ini juga yang membuat dia bisa berkarier panjang dan dihormati, selain tentu suaranya yang sudah tidak diragukan lagi lah. Rossa mengajak jebolan Indonesian Idol seperti Rimar dan Jemimah, juga sepangggung dengan Bernadya. Selain itu Rossa juga duet dengan Yura Yunita dan JKT48. Respect to teh Oca, she is so lovable.

Di pembuka konser, Rossa bilang kalau tiket sebanyak 12.000 itu soldout. Yang nonton juga bukan dari generasi milenial tapi juga banyak Gen Z saya lihat dan semua hafal lagu-lagunya. Penonton gak henti nyanyi bareng sekitar 3,5 jam. Konser dimulai sekitar pukul 20.00 dan kelar sekitar 23.30.

Hal yang juga sangat menarik dari konser Rossa ini adalah kostum-kostumnya. Semua indah. Dia beberapa kali ganti kostum, setiap sesi tuh ganti dress. Salah satu yang saya suka tuh waktu pakai dress putih dengan veil menjulang di atas kepala, terlihat seperti memakai kerudung. Saya juga suka dressnya yang warna hijau toska. Dan teh Oca tuh bajunya sopan-sopan, gak ada yang revealing.

Menjelang akhir konser, konsepnya tuh kayak di klub gitu, musik upbeat dengan DJ Dipha Barus. Jadi penonton yang dari tadi dengerin lagu galau dan ballad jadi semangat. Di sesi ini, muncul Ivan Gunawan di atas panggung, lenggak lenggok menyemangati penonton. Kagum deh saya sama kelenturan body mas Igun.

Banyak kejutan di konser ini. Salah satunya tiba-tiba muncul Afgan. Dan juga ada acara lamaran di tengah konser. Yang dilamar bukan Rossa, tapi temannya yang di kursi penonton hehe.

Saya bersyukur bisa berkesempatan nonton konser ini dan gratis pula. Hehe. Alhamdulillah million times. Next semoga bisa nonton konser penyanyi lain lagi. Aamiin. Kalau penyanyi Indonesia, wishlistku tuh Krisdayanti, Reza Artamevia. Semoga ada kesempatan dan rezeki in near future. Aamiin yaa Rabb.